Berita Terkini

Jelang Tes Tertulis, KPU Kota Probolinggo Cek Kesiapan Lokasi

PROBOLINGGO - KPU Kota Probolinggo melakukan pengecekan kesiapan pelaksanaan tes tertulis di SMK Negeri 1 Kota Probolinggo, Minggu (4/12/2022). Tes tertulis untuk calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tersebut akan menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT). Tes tertulis tersebut akan dilaksanakan Selasa, (6/12/2022). Total, ada 188 peserta yang lolos seleksi administrasi dan akan mengikuti tes tertulis. Tes tertulis nanti akan dilaksanakan satu gelombang, karena perangkat yang tersedia mencukupi untuk melaksanakan satu sesi tersebut. Komisioner KPU Kota Probolinggo Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM Radfan Faisal mengatakan, pihaknya memastikan tes terselenggara dengan baik. "Kami sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah, jauh sebelum tahapan Pemilu dimulai. Dan pihak sekolah sangat mendukung proses tersebut," terangnya di sela-sela memantau kesiapan pelaksanaan. Radfan -sapaan akrabnya- mengatakan, untuk soal dan aplikasi CAT disiapkan KPU RI. Pihak sekolah telah menginstal aplikasi tersebut. Total ada 75 soal dengan kategori mudah, sedang, dan sulit. Peserta dibatasi waktu 90 menit untuk menyelesaikan seluruh soal tersebut. Nantinya, peserta yang lolos ke tahapan berikutnya, maksimal 15 peserta dengan nilai tertinggi di masing-masing kecamatan. "Namun, bila ada diluar 15 besar yang nilainya sama dengan peringkat ke 15, maka juga dinyatakan lolos ke tahapan wawancara," katanya. Tes tertulis tersebut akan dimulai pukul 08.00 WIB sampai selesai. Peserta sendiri wajib mematuhi seluruh peraturan dan tata tertib tes. Di antaranya, larangan membawa alat komunikasi ke dalam ruangan tes. Terlebih, pada jam yang sama, siswa-siswi SMKN 1 Kota Probolinggo juga melaksanakan ujian semester. Sementara itu, Kepala SMKN 1 Kota Probolinggo Dwi Anggraeni, memastikan kesiapan pihaknya menyelenggarakan tes tertulis tersebut. Total, ada 216 perangkat di 6 laboratorium komputer yang siap digunakan. "Karena yang dibutuhkan 188 perangkat, maka sisanya jadi cadangan," katanya. Selain itu, pihaknya juga menyiagakan proktor dan teknisi di masing-masing laboratorium. (rdf)

KPU Kota Probolinggo Tuntaskan Penelitian Administrasi Calon Anggota PPK

PROBOLINGGO, KPU Kota Probolinggo - KPU Kota Probolinggo menuntaskan tahapan penelitian administrasi calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Rabu (30/11/2022). Tercatat, ada 415 orang pendaftar hingga masa pendaftaran ditutup. Pendaftaran sendiri dilaksanakan mulai tanggal 20-29 November 2022. Dari 415 pendaftar, 238 pendaftar mengirim berkas lengkap. Kemudian, 135 pendaftar berkasnya tidak lengkap dan 42 pendaftar hanya membuat akun di aplikasi Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA). "Dari 238 pendaftar yang berkasnya lengkap, 188 di antaranya dinyatakan lolos administrasi. Sementara 50 pendaftar tidak lolos. Jadi, berkas lengkap belum pasti lolos," kata Komisioner KPU Kota Probolinggo Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Radfan Faisal. Dari 188 pendaftar yang lolos seleksi administrasi, tersebar di 5 kecamatan. Kademangan 26 pendaftar (21 laki-laki, 5 perempuan); Kanigaran 50 pendaftar (33 laki-laki, 17 perempuan); Kedopok 31 pendaftar (24 laki-laki, 7 perempuan); Mayangan 40 pendaftar (20 laki-laki, 20 perempuan) dan Mayangan 41 pendaftar (24 laki-laki, 17 perempuan). Radfan -sapaan akrabnya- mengungkapkan, berkas lengkap namun tidak lolos karena sejumlah faktor. Di antaranya surat kesehatan tidak mencakup 3 komponen pemeriksaan. Seperti tekanan darah, kolesterol, dan gula darah. Ada juga pendaftar yang tidak melampirkan surat keterangan sehat rohani. Ratusan dokumen pendaftar itu selesai dilakukan penelitian administrasi, hingga pukul 11.00 WIB. KPU lantas menggelar rapat pleno berkaitan dengan hasil penelitian administrasi tersebut pukul 13.00 WIB. KPU punya kewajiban mengumumkan nama-nama pendaftar yang lolos seleksi administrasi pasar tanggal 2-4 Desember 2022. Radfan mengatakan, antusiasme masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu Tahun 2024 melalui penyelenggara badan adhoc cukup tinggi. "Ada sejumlah faktor yang membuat pendaftar hingga 400-an lebih," katanya. Di antaranya, penggunaan aplikasi SIAKBA. Di mana pendaftar tidak perlu datang ke KPU, cukup mengunggah dokumen di aplikasi. Faktor lainnya, pembentukan PPK dan PPS tidak bersamaan tahapannya. Sehingga, yang semula berencana daftar PPS, juga ikut daftar PPK. Selain itu, sosialisasi yang dilakukan KPU selama ini masif. Baik tatap muka, melalui media sosial, dan sebagainya. Kita berharap, nantinya terpilih penyelenggara yang memiliki integritas dan komitmen menyukseskan Pemilu Tahun 2024. (rdf)

KPU Sosialisasikan PKPU tentang Penyusunan Daftar Pemilih dan Sistem Informasi Data Pemilih

PROBOLINGGO, KPU Kota Probolinggo – KPU Kota Probolinggo memberikan sosialisasi PKPU Nomor 8 Tahun 2022 tentang Penyusunan Daftar Pemilih dan Sistem Informasi Data Pemilih, Minggu (27/11/2022). Sosialisasi dilakukan agar masyarakat mengetahui proses penyusunan daftar pemilih yang dilakukan KPU. Sosialisasi disampaikan Komisioner Divisi Hukum dan Pengawasan Akhmad Faruk Yunus Putra dan Komisioner Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi Muhammad Derajad. Dalam kesempatan itu, Faruk –sapaan akrabnya- banyak mengulas mengenai dasar hukum mulai undang-undang hingga peraturan KPU. Sementara itu, Muhammad Derajad mengulas mengenai tahapan dan jadwal yang ada dalam regulasi tersebut. “Dalam penyelenggaraan Pemilu tahun 2024, KPU melakukan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih secara de jure berdasarkan identitas bagi warga dalam negeri, dan yang tinggal di luar negeri,” katanya. Dalam seleksi tersebut, hadir undangan yang terdiri dari camat, lurah, organisasi kemasyarakatan, organisasi kepemudaan, serta kelompok masyarakat di Kota probolinggo. (rdf)

KPU Sosialisasikan Pemilu Tahun 2024 di SMP Negeri 3

PROBOLINGGO, KPU Kota Probolinggo - KPU Kota Probolinggo melakukan sosialisasi dengan sasaran pemilih pemula di SMP Negeri 3 Kota Probolinggo, Jumat (25/11/2022). Hadir dalam sosialisasi tersebut, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan Upik Raudhotul Hasanah dan Komisioner Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi Muhammad Derajad. Keduanya memberikan pemahaman mengenai pelaksanaan Pemilu yang tahapannya sudah dimulai 14 Juni 2022. “Bagi adik-adik yang punya hak pilih, harus datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara, Red) memilih calon. Baik itu presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD Provinsi, dan anggota DPRD kota,” kata Upik –sapaan akrab Upik Rauhotul Hasanah-. Sementara itu, Muhammad Derajad menyampaikan pentingnya terlibat sebagai pemilih. “Karena satu suara sangat berharga, tentu sayang kalau tidak dimanfaatkan,” tegasnya. Dalam kesempatan itu, juga dilakukan simulasi pencoblosan seperti halnya di TPS saat Pemilu. Pihak SMP Negeri 3 sendiri mengaku bersyukur para siswa diberi pemahaman mengenai Pemilu. Meski tidak semua siswa akan menjadi pemilih, namun informasi ini menjadi pengetahuan bagi mereka. Mengenali Pemilu pun bisa dilakukan sejak dini, sebelum mereka benar-benar menjadi pemilih pada Pemilu tahun 2029. (rdf)

Terus Masifkan Sosialisasi Pembentukan Badan Adhoc

PROBOLINGGO, KPU Kota Probolinggo – Sosialisasi pembentukan badan adhoc terus dimasifkan KPU Kota Probolinggo. Salah satunya melalui radio, bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Probolinggo. Dalam kesempatan itu, juga digelar dialog interaktif dengan pendengar radio. Kegiatan itu dipandu penyiar Radio Suara Kota 101,7 FM Yuli Anisah. Dialog yang dibahas mengenai bagaimana proses pembentukan badan adhoc, persyaratan, tata cara, hinggga mekanisme lainnya. Terutama karena pembentukan badan adhoc untuk Pemilu tahun 2024 berbeda dengan sebelumnya. “Perbedaan paling mencolok, digunakannya aplikasi SIAKBA (Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc). Termasuk ada perbedaan dalam honor yang diberikan,” katanya. Khusus honor, memang ada kenaikan dibanding dengan badan adhoc Pemilu tahun 2019. Hal itu setelah KPU RI mendapat lampu hijau dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Selain itu, dialog tersebut juga membahas mengenai jadwal pelaksanaan yang memang menjadi acuan bagi pendaftar. Termasuk membahas regulasi pembentukan badan adhoc sesuai dengan PKPU Nomor 8 Tahun 2022. (rdf)

KPU Kota Probolinggo Gelar FGD Penataan Daerah Pemilihan Pemilu 2024

PROBOLINGGO, Kpu Kota Probolinggo - KPU Kota Probolinggo menggelar Forum Grup Diskusi (FGD) atau Diskusi Kelompok Terarah, terkait wacana Penataan Daerah Pemilihan (Dapil) Pemilu 2024 di wilayah Kota Probolinggo tetap 3 Dapil atau menjadi 4 atau 5 Dapil. Hasil diskusi ini akan menjadi salah satu masukan KPU Kota Probolinggo dalam pengusulan Dapil ke KPU RI. Apakah Kota Probolinggo dalam pemilu 2024 ini ada perubahan Dapil dari 3 Dapil, berubah menjadi 4 atau 5 Dapil. Kegiatan yang berlangsung hari Rabu (23/11/22) di salah satu hall Hotel di Jalan Suroyo Kota Probolinggo ini menghadirkan narasumber Dr Kris Nugroho seorang akademisi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri mengatakan, penataan dapil menjadi salah satu tahapan Pemilu yang cukup penting. "Dari diskusi ini, menjadi masukan kami dalam penataannya," katanya. (rdf)

Populer

Belum ada data.